Quantum Teleporter (Pengiriman Replika Benda/Manusia Melalui Media Online)

01/02/17



Quantum Teleportation adalah proses dimana informasi kuantum dapat dipancarkan dari satu tempat ke tempat lainnya menggunakan partikel foton, dengan bantuan komunikasi klasik dan keterlibatan kuantum antara tempat pengirim dan penerima. Hal ini bergantung pada komunikasi klasik, yang prosesnya tidak bisa lebih cepat dari kecepatan cahaya.
Dengan kata lain, Quantum Teleportation adalah teknologi terbaru yang berhasil diciptakan untuk memindahkan benda dari suatu tempat ke tempat tujuan yang diinginkan dengan menggunakan foton.
Pada era tahun 1993 seorang fisikawan yaitu Charles Bennett dan tim peneliti di IBM menegaskan bahwa teleportasi kuantum adalah mungkin, tapi hanya jika objek asli yang dipindahkan di hancurkan.
Pada tahun 1998, ahli fisika di California Institute of Technology (Caltech), bersama dengan tim dari eropa, mengubah ide IBM menjadi kenyataan dengan sukses menteleportasikan foton, partikel energi dalam cahaya. Tim Caltech berhasil mengatasi prinsip ketidakpastian Heisenberg, rintangan terbesar dalam teleportasi objek yang lebih besar dari foton. Prinsip ini mengatakan bahwa kita tidak dapat mengetahui lokasi dan kecepatan partikel secara bersama-sama.
Tapi pasti kita akan kesulitan bagaimana menteleportasikannya jika kita tidak dapat mengetahui posisi suatu partikel. Untuk menteleportasikan foton tanpa melanggar prinsip Heisenberg, ahli fisika Caltech menggunakan sebuahfenomena yang di sebut Entanglement.


Berawal dari Quantum Communications yang merupakan sebuah teknologi komunikasi yang mengambil prinsip Quantum untuk mengirimkan informasi. Saat ini, yang digunakan untuk mengirimkan data adalah foton. Media yang dipakainya dapat berupa fiber optic.
Quantum teleportation tidak bisa digunakan untuk menyalin system, karena melanggar teori no-cloning.
Tapi kehebatan alat ini yaitu mampu menciptakan replika benda apapun, sampai pada bagian terkecil yang sulit dijangkau. Meskipun namanya terinspirasi dari teleportasi yang biasa dipakai di cerita fiksi, tapi teknologi ini tidak menyediakan cara yang sama seperti teleportasi pada cerita fiksi.
Meskipun mungkin untuk memindahkan satu atau lebih qubit (quantum bit) informasi antara dua atom, teknologi ini belum bisa mencapai skala molekul atau yang lebih besar. Seseorang mungkin berpikir bahwa teleportasi sebagai salah satu bentuk transportasi atau semacam komunikasi; teleportasi quantum ini menyediakan cara untuk memindahkan qubit dari satu lokasi ke lokasi lain tanpa harus memindahkan bentuk fisiknya.
Teleportasi melibatkan dematerialisasi suatu objek pada satu titik, dan mengirim detail konfigurasi atom yang tempat objek ke lokasi lain, di mana ia akan direkonstruksi.

Terima kasih, semoga bermanfaat.. H A M D A N I

0 komentar:

Posting Komentar

Harap isi kolom komentar dengan baik.
Kritik dan saran membangun akan sangat bermanfaat.

 
LEGITAS © 2012 | Designed by Bubble Shooter, in collaboration with Reseller Hosting , Forum Jual Beli and Business Solutions